Dimensi Paralel

             Tahukah anda bahwa sebenarnya ada dimensi lain dibalik dimensi waktu yang kita injak ini. Yaitu dimensi dimana waktunya berjalan mundur. Teori ini ada kaitannya dengan mesin waktu, hukum fisika, teori big bang, dan laser. Dimensi lain yang isinya adalah kembaran kita. Kita bisa melihatnya, berjumpa dengannya tetapi tidak bisa bersentuhan atau bersapa dengan doppelganger kita. Salah satu penghubungnya yaitu adalah cermin. Kita melihat kembaran kita dari balik kaca. Bahkan saat kita menyalakan lampu (senter atau laser) dia ikut menyalakan benda yang sama dan kita saling mengirimkan cahaya ke dua dimensi berbeda. Pernah ada juga suatu film hollywood yang menceritakan seorang pria yang awalnya terlihat dengan wajah tua namun Ibunya muda. Seiring berjalan waktu cerita dimana orang disekitarnya berkembang menjadi lebih tua seiring dengan perjalanan waktu yang normal sedangkan dia seorang diri yang semakin bertambah umur justru semakin muda. Saat orang-orang kenalannya semakin tua bahkan meninggal perlahan-lahan, dia sudah menjadi bayi dan meninggal dengan kondisi tubuh bayi. Film ini bisa jadi adalah sebuah konspirasi tentang adanya dimensi paralel yang waktunya berjalan mundur.


             Kaitannya dimensi lain dengan mesin waktu adalah jelas saja yang sedang dibicarakan adalah masalah waktu yang berjalan maju atau mundur. Pada tahun 1995-an ada seseorang bernama Mike Marcum yang membuat mesin waktu dengan “Tangga Yakub”. Ia mengaku penasaran saat api berada di penghujung tercipta bulatan kecil lalu ia melempar sekrup kecil ke lingkaran itu & sekrup itu menghilang. Lalu beberapa detik kemudian, muncul kembali secara tiba-tiba beberapa kaki dari tempatnya berdiri. Bisa jadi saat sekrup itu masuk ke lingkaran panas, sekrup itu melakukan perjalanan beberapa detik melalui dimensi paralel yang alur waktunya berjalan mundur ini lalu kembali ke dimensi normal. Pada tahun 2009 dunia internet dikejutkan dengan mesin waktu buatan Prof. Ronald Mallet yang bentuk bulatnya terkenal bahkan di buat-buat sebagai bagian dari film-film. Inspirasinya membuat mesin waktu adalah untuk menyelamatkan ayahnya yang meninggal saat dia berumur 10 tahun. Mesin ciptaannya dikatakan memiliki kelemahan yaitu hanya dapat membawa orang kembali pada waktu saat mesin itu pertama kali dinyalakan.
Namun perjuangan orang-orang membuka gerbang menuju dimensi paralel tidak berhenti sampai sini.
             Bahkan baru-baru ini organisasi besar yang menjalankan eksperimen besar bernama HAARP juga mencari cara untuk pergi ke dimensi paralel itu dengan eksperimen menggunakan cahaya atau laser berkekuatan tinggi. Mungkin juga kesalahan eksperimen dalam proyek HAARP yang membuat dunia heboh setahun yang lalu dengan adanya bunyi “sangkakala”. Eksperimen besarnya yaitu penggunaan cahayanya terlihat saat jalanan sedang macet.
Teori dimensi paralel ini ada kaitannya dengan teori big bang. Yaitu suatu bentuk semesta yang bentuk ruang waktunya berbentuk menyerupai sangkakala. Namun disamping itu ada dimensi paralel, dimensi dengan waktu yang berjalan mundur yang biasa disebut “mirror universe” makanya dari namanya saja bisa dibilang kalau kita bertemu dimensi seberang itu melalui cermin yang ditemukan penemu dari masa lampau. Semua penemuan teknologi dari waktu ke waktu ada kaitannya dan suatu saat nanti ada saatnya semua teknologi digabungkan dan berhasil menciptakan gerbang menuju dimensi paralel. Gambar disamping adalah gambar teori mirror universe dari ilmuwan yang penasaran selama berabad-abad mengapa waktu terus berjalan maju dan tidak bisa dihentikan sejenak saja.

Mengapa astronot yang berada di angkasa fisiknya tidak ada perubahan meski sudah 10 tahun saat kembali ke bumi? Karena alur penuaan di angkasa luar tidak berlaku dan perkembangan kondisi fisik seorang astronot akan sama saja dan akan kembali menua lagi saat berada di bumi. Ini juga yang menjadi pengaruh mengapa jarak antar planet dihitung menggunakan satuan tahun bukannya meter atau kilometer atau mil dsb. Ada seorang Professor yang mengemukakan teori worm hole yaitu lubang yang bisa dilewati menembus waktu di angkasa. Hal ini berkaitan dengan black hole.

Comments

Popular posts from this blog

Resensi Novel “Spring in London”

Lirik Golgota, Tempat Tuhanku Disalib (PS 487)

Resensi Novel "Chairul Tanjung Si Anak Singkong" Karya Tjahja Gunawan Diredja